Senin, 01 November 2010

Gempa di Mentawai (Sumbar)




Sawahjoho - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat (Sumbar) merevisi jumlah korban gempa dan tsunami di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Senin (1/11/2010) siang. Jika sebelumnya jumlah korban tewas mencapai 450 orang, direvisi menjadi 431 orang. Revisi juga terjadi pada jumlah korban hilang menjadi 88 orang.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar Ade Edward menyebutkan, revisi jumlah korban itu berdasarkan hasil Rapat Koordinasi dan Validasi dari BPBD, Muspida, Muspika, Dinkes, RAPI, SAR, TNI, Polri, dan semua tim yang turun ke lapangan mengenai data dari Sipora Selatan yang sebelumnya belum bisa dimasuki. "Maka pada tadi malam, berdasarkan laporan dari berbagai pihak terkait, diputuskan adanya perubahan data," kata Ade.

Hal senada dikatakan staf BPBD Mentawai, Gabriel. Menurutnya, perubahan data itu dilakukan karena ada kesalahan saat meng-input data korban hilang ke kolom korban tewas sehingga jumlah korban tewas bertambah. "Itu ketahuan setelah 4-5 hari pencarian oleh tim dan keluarganya, ternyata orang itu masih hidup. Sehingga, data korban tewas dan hilang kita revisi lagi," ungkap Gabriel.

Berdasarkan data terbaru BPBD Sumbar itu, korban tewas terbanyak di Kecamatan Pagai Utara sebanyak 237 orang, Pagai Selatan 162 orang, Sipora Selatan 23 orang, dan Sikakap sembilan orang. Jumlah korban luka berat tetap sebanyak 271 orang dan luka ringan 142 orang. Rumah warga yang rusak berat sebanyak 517 unit dan rusak ringan 204 unit. Rumah ibadah tujuh unit, sekolah enam unit, rumah dinas enam unit, jembatan tujuh unit, resor dua unit, serta satu unit kapal terbakar.

"Saat ini, sebanyak 14.983 orang masih mengungsi yang tersebar di Pagai Selatan sebanyak 8.394 orang, Pagai Utara 2.793 orang, Sipora Selatan 2.032 orang, dan Sikakap 1.764 orang," kata Ade Edward, yang juga Manajer Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdal Ops PB) Sumatera Barat (Sumbar).

Sumber : tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Flag Counter
Copyright © 2008 -© SAWAHJOHO. All rights reserved.